Upacara HUT TNI ke-80 di Malra Digelar Sederhana

MediatorMalukuNews.com- Upacara memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 Tentara Nasional Indonesia (TNI) digelar sederhana oleh segenap TNI-AL, TNI-AD dan TNI-AU, Minggu (5/10/2025) di Kabupaten Maluku Tenggara (Malra).
Dengan mengusung tema: “TNI Prima, TNI Rakyat, Indonesia Maju”, upacara pagi itu berjalan lancar hingga usai, dimana yang menjadi Inspektur Upacara, Komandan Detasemen Polisi Militer Pangkalan TNI Angkatan Laut Tual Mayor Laut (PM) Hendriyanto, dan menjadi Komandan Upacara, Dansat POM Lanud Dominicus Dumatubun, Kapten Pom Yusuf Bimd, Perwira Upacara Kasi Pers Yonif 735/Nawasena Letda Inf Tamam Al Abid dan pengucap Sapta Marga Ba Minpres Simayon Kima, Yonif 735/Nawasena, Babinpot Mar, Pangkalan TNI Angkatan Laut Tual Serda Nurdian, Ba Pembekalan ADA Pangkalan TNI Angkatan Udara Dominicus Dumatubun Serda Hizkia Nainggolan.
Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subianto dalam amanatnya yang dibacakan Komandan Detasemen Polisi Militer Pangkalan TNI Angkatan Laut Tual Mayor Laut (PM) Hendriyanto mengatakan, tema HUT kali ini relevan dengan visi misi TNI yang Profesional, Responsif, Integratif, Modern, dan Adaptif dalam menegakkan kedaulatan negara, mempertahankan keutuhan wilayah NKRI, dan melindungi segenap bangsa dan seluruh tumpah darah Indonesia.
“Makna yang terkandung dalam tema tersebut adalah bahwa TNI lahir dari rakyat, bersama rakyat dan berjuang demi rakyat. Hal ini menekankan kedekatan, kebersamaan, dan sinergitas TNI dengan seluruh komponen bangsa untuk mewujudkan Indonesia Maju yang berdaulat, adil, dan makmur,” tegas Panglima TNI.
Panglima menegaskan, perubahan lingkungan strategis pada tataran global, regional dan nasional yang semakin dinamis dan kompleks menjadi dasar penyiapan kapabilitas TNI baik dalam peningkatan kesiapan alutsista maupun dalam pembinaan sumber daya manusia.
Menyikapi perkembangan lingkungan strategis tersebut, Panglima berharap setiap prajurit TNI untuk harus selalu waspada dan tidak mudah terhasut oleh isu-isu yang berbau provokasi, yang berusaha memecah belah soliditas TNI, menghancurkan sinergitas TNI dengan Kementerian/Lembaga lainnya, serta merusak kemanunggalan TNI dengan rakyat.
Untuk itu, ada beberapa penekanan bagi seluruh Prajurit dan PNS TNI untuk dipedomani dan dilaksanakan. Perkokoh iman dan takwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, luangkan waktu serta luaskan hati untuk terus beribadah, karena hanya kepada-Nya lah kita berserah diri dan mendapatkan kekuatan.(Al.)